aramedia.ID – Naiknya suhu pada sebuah perangkat smartphone, itu menandakan jika perangkat dimaksud sedang dalam kondisi bekerja ekstra, termasuk perangkat iPhone. Jika Anda adalah pemilik iPhone dan sedang mengalami kejadian ini, berikut akan redaksi ulasa beberapa penyebab kenapa iPhone panas saat digunakan.
Kondisi seperti ini biasanya ini terjadi karena ada beberapa kelalaian dalam penggunaannya. Selain itu, terdapat juga beberapa faktor lainnya yang menyebabkan naiksnya suhu perangkat iPhone yang Anda gunakan
Untuk info lebih lanjut mengenai apa saja penyebab yang dimaksud, silahkan simak ulasan ulasannya pada lanjutan artikel yang sudah redaksi siapkan dibawah ini.
Penyebab Kenapa iPhone Panas
Seperti yang sudah redaksi rangkum dari berbagai sumber, berikut ini adalah sejumlah penyebab yang membuat perangkat iPhone menjadi panas pada saat digunakan:
- Banyak Aplikasi yang Berjalan
Salah satu penyebab utama dan sering terjadi adalah banyaknya aplikasi yang berjalan di background. Ini benar-benar harus dihindari.
Ini bisa-bisa mempengaruhi RAM iPhone sehingga bekerja lebih berat. Memori internal juga akan terganggu dengan kebiasaan ini.
- Prosesor Kerjanya Terlalu Berat
Salah satu indikasi kinerja prosesor terlalu berat adalah iPhone menjadi panas. Bisa jadi nantinya baterai juga akan berkurang lebih cepat.
Banyak aplikasi yang digunakan juga bisa membuat prosesor bekerja lebih keras, kemudian iPhone jadi lemot. Apalagi kalau Anda menggunakan casing aluminium yang tidak bisa mengeluarkan panas.
- Suhu Tempatnya Panas
Menyimpan iPhone di suhu yang terlalu panas juga akan membuat suhunya naik. Apalagi kalau Anda memilih casing hitam, panasnya akan meningkat lebih cepat.
Panas berlebih yang disebabkan oleh suhu sekitar dan penggunaan casing yang salah bisa membuat baterai dan komponen lainnya rusak.
- Digunakan saat sedang Dicas
Penyebab selanjutnya adalah ketika Anda mengoperasikannya bersamaan dengan pengisian daya. Saat Anda tetap main game, nonton video, dan kegiatan lain, ini membuat aliran daya 2 arah.
Kondisi ini akan berdampak pada suhu iPhone yang panas lebih cepat.
- Baterai Rusak
Baterai yang rusak juga bisa jadi penyebab kenapa iPhone panas. Ini memang harus dicek terlebih dahulu. Tetapi, kalau sebelumnya sudah ada indikasi baterai iPhone yang gampang habis, maka perlu perhatian khusus.
Kalau memang baterai rusak, sebaiknya iPhone segera dimatikan.
- Ada Masalah di iOS
Masalah satu ini memang jarang terjadi, tetapi perlu diwaspadai. Jika sampai penyebab panas di iPhone adalah di iOS-nya, maka mau tidak mau harus melakukan reset.
Sebelumnya, semua file penting harus di-backup terlebih dahulu, supaya tidak hilang.
- GPS Digunakan Dalam Waktu Lama
Aktivitas intensif dari CPU seperti penggunaan GPS dalam waktu lama juga bisa membuat iPhone Anda panas. Hal ini karena prosesor bekerja terlalu keras.
Pemrosesan yang diperlukan banyak, kemudian aplikasi yang meminta info GPS juga banyak. Oleh karena itu, jangan hidupkan GPS terlalu lama.
- Hardware ada yang Rusak
Kalau bagian dalamnya yang rusak, memang akan lebih sulit. Hardware yang rusak mengakibatkan fungsi iPhone berubah. Ini bisa menyebabkan konsleting di bagian dalam.
Jadi, meskipun dipakai sebentar saja, ponsel bisa langsung panas. Solusinya ponsel perlu dibawa service center terdekat.
- Streaming Video Berkualitas Tinggi dalam Waktu Lama
Ketika Anda menonton konten streaming seperti live seseorang di media social, ini mengakibatkan kerja CPU dan GPU lebih berat.
Selain layar dan RAM bekerja, penangkapan sinyal juga akan lebih berat supaya video lancar. Oleh karena itu, konsumsi daya bisa lebih besar dan membuat iPhone panas.
- Sinyal Tidak Stabil
Kondisi sinyal yang tidak stabil juga bisa menyebabkan iPhone jadi cepat panas. Hal ini karena secara otomatis, perangkat penangkap sinyal bekerja lebih berat dan meningkatkan suhu HP tersebut.
Biasanya, sinyal 3G yang buruk sudah bisa menjadi pemicu kenaikan suhu ini.
Itulah beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab kenapa iPhone panas. Jadi, Anda harus lebih waspada dan hati-hati untuk menjaga suhu HP tetap pada batas wajarnya supaya bagian dalam seperti CPU dan GPU lebih awet.
