Arti CEO Adalah, Pengertian, Tugas, dan Fungsinya

Arti Ceo Adalah, Pengertian, Tugas, dan Fungsinya

aramedia.ID – Jika kalian adalah seseorang yang menggemari dunia teknologi, tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah CEO. Istilah ini kerap dikaitkan dengan perusahaan rintisan atau startup. Tapi sudah tahukah Anda apa arti CEO tersebut?

Sebenarnya, secara umum arti CEO dapat dijelaskan sebagai seseorang yang memegang kekuasaan tertinggi dalam sebuah perusahaan.

Akan tetapi, untuk mengetahui lebih detail mengenai definisi, tugas, fungsi, dan berbagai hal lain yang terkait dengan istilah CEO ini, Anda bisa simak ulasan lengkapnya lewat artikel yang suda redaksi siapkan berikut ini.

Bacaan Lainnya

Pengertian CEO

Arti Ceo Adalah, Pengertian, Tugas, dan Fungsinya

CEO berasal dari singkatan Chief Executive Officer. Di Indonesia, CEO sering disamakan dengan presiden direktur.

Sebagai nahkoda perusahaan, CEO memiliki tanggung jawab terhadap jalannya perusahaan secara keseluruhan. Dalam banyak kasus, CEO merupakan wajah bagi perusahaan.

Ini karena CEO harus mengkomunikasikan visi serta misi perusahaan kepada pemerintah dan publik. CEO merupakan jabatan yang langsung dipilih oleh para pemegang saham.

Baca Juga :  Arti Startup Adalah, Simak Penjelasannya Berikut Ini

Tugas CEO di Perusahaan

Tugas pertama CEO adalah memantau dan menjaga setiap proses kerja yang ada di dalam perusahaan agar tercipta suasana yang kondusif.

Jadi, CEO perlu memiliki jiwa kepemimpinan agar dapat memberi arahan pada bisnis serta mengembangkan perusahaan dengan baik.

Tugas kedua yakni menjembatani para pemangku kepentingan pada perusahaan yang dipimpinnya dengan menyampaikan dan memperhitungkan berbagai ide karyawan.

Selain itu, seorang CEO juga menjaga hubungan baik antara perusahaan dengan pihak luar.

Fungsi CEO

Fungsi CEO yakni bertindak sebagai titik komunikasi utama antara operasi perusahaan dengan dewan direksi. Oleh sebab itu, posisi CEO dijabat oleh orang yang benar-benar mampu dalam mengelola perusahaan.

Selain itu, CEO memiliki peran yang penting dalam menyusun rencana bisnis perusahaan.

Ia juga harus mengevaluasi profitabilitas dari rencana tersebut. CEO juga mempunyai fungsi yang sangat penting karena harus memantau kinerja divisi atau departemen.

Selain kinerja, CEO beserta para eksekutif lainnya akan menyiapkan anggaran agar alokasi anggaran menjadi lebih terarah.

Perbedaan antara COO dengan CEO

COO atau Chief Operating Officer bertanggung pada pembuatan keputusan administrasi serta operasional perusahaan.

Baca Juga :  Arti Flash Sale Adalah, Ini Penjelasan Lengkapnya

COO biasanya melapor secara langsung ke CEO. COO juga dianggap sebagai orang kedua di dalam rantai komando setelah CEO.

Sebab itu, COO dikenal sebagai direktur operasional atau executive vice president. Tanggung jawab utama dari COO yakni berfokus pada pelaksanaan rencana bisnis perusahaan. Ini harus sesuai dengan model bisnis yang sudah ditetapkan sebelumnya.

Sedangkan arti CEO adalah sosok yang mementingkan tujuan jangka panjang serta pandangan perusahaan yang lebih luas.

Kesimpulannya, CEO yang menyusun rencana sedangkan COO mengimplementasikannya.

Cara menjadi CEO yang baik

Cara pertama menjadi CEO yang baik adalah memiliki intelektualitas yang tinggi agar dapat menjadi panutan serta memiliki kredibilitas yang baik di depan orang lain.

Cara selanjutnya adalah memiliki soft skill yang bagus seperti inovasi, kejujuran, kreativitas, disiplin, dan dedikasi yang tinggi.

Nilai-nilai tadi bisa membuat karakter leader yang bagus sehingga CEO dapat membangun bisnis yang transparan, dapat dipercaya, serta kompeten.

Cara berikutnya adalah mempunyai beragam pengalaman profesional.

Pengalaman yang berbeda-beda akan meningkatkan wawasan Anda tentang berbagai macam workflow. Jadi, hal ini sangat mempengaruhi kinerja Anda dalam mengelola bisnis.

Baca Juga :  Waduh, Xiaomi Jadi Smartphone Dengan Tingkat Radiasi Paling Tinggi

Kemampuan yang Wajib dimiliki CEO

Ada empat kemampuan yang wajib dimiliki oleh CEO yaitu kemampuan kepemimpinan, interpersonal, manajerial, dan analisis.

Kemampuan kepemimpinan ini seperti mampu memberi contoh, membuat perencanaan yang strategis, serta mengambil keputusan dengan cepat.

Untuk kemampuan interpersonal, ini seperti mendengarkan pendapat, kemampuan berkomunikasi dengan publik, serta mempunyai tingkat empati yang tinggi terhadap orang lain.

Sedangkan, kemampuan manajerial seperti mampu mengelola seluruh sumber daya dan sistem kerja. Selain itu, CEO juga harus bisa mengkoordinasikan para bawahan ke arah pencapaian tujuan yang sudah ditetapkan oleh perusahaan.

Untuk kemampuan analisis, ini seperti mampu memprediksi rintangan yang mungkin dihadapi. CEO juga harus dapat menemukan solusi yang kreatif bagi keberjalanan bisnis.

Sampai di sini, bisa dipahami bahwa arti CEO adalah seseorang yang memiliki tugas serta tanggung jawab mengelola perusahaan. Selain itu, ia juga dituntut memiliki sikap dan kemampuan yang bagus.

Demikian informasi yang bisa redaksi sampaikan pada artikel kali ini, semoga bermanfaat untuk Anda semuanya.

Pos terkait