aramedia.ID – Agar lebih aman, biasanya rumah dilengkapi dengan pagar untuk mencegah pencuri masuk kedalam rumah. Namun demikian, dalam membangun atau membuat pagar rumah ada beberapa hal yang sebaiknya Anda pahami terkait tinggi pagar rumah yang ideal.
Meski sebenarnya tidak ada aturan yang secara resmi mengatur berapa tinggi sebuah pagar rumah, namun untuk estetika dan tampilan keseluruhaan dari hunian agar nampak serasi, sebaiknya mempertimbangkan saran-saran dari ahli konstruksi dan pakar properti ataupun arsitek.
Sehubungan dengan hal tersebut, pada artikel kali ini redaksi akan memberikan informasi terkait berapa tinggi ideal dari bangunan pagar rumah sesuai yang disarankan dan anjurkan oleh para ahli properti.
Ukuran Tinggi Pagar Rumah yang Ideal
Sebelum memutuskan untuk membangun pagar pada rumah Anda, sebaiknya Anda mencari informasi detail tentang aturan pada kompleks perumahan tempat Anda tingal jika Anda membeli rumah di kawasan perumahan.
Pasalnya, sejumlah developer atau pengembang perumahan ada yang menetapkan aturan dimana untuk pembuatan pagar rumah pada daerah perumahan dengan konsep town house ada beberapa aturan tertentu yang harus dipatuhi.
Biasanya, di perumahan semacam ini, penggunaan pagar tinggi akan bertentangan dengan konsep keramahan yang ditawarkan oleh perumahan tersebut.
Akan tetapi, jika tidak ada aturan resmi baik dari pengembang atau pemerintah daerah setempat mengenai tinggi pagar rumah, maka saran dari ahli berikut ini bisa dipertimbangkan.
Untuk pagar rumah, sangat dianjurkan membangun pagar setinggi orang dewasa pada umumnya, mulai 1,5 meter hingga 1,8 meter untuk tinggi pagar.
Namun demikian, ini bisa disesuaikan dengan bentuk dan model pagar yang akan dibangun serta di sesuaikan dengan bentuk dan model rumah itu sendiri.
Misalnya, untuk rumah dangan ukuran yang lumayan besar dan bertingkat ada yang membuat pagar dengan ketinggian antara 2 smapai 2,5 meter.
Sementara jika Anda tinggal di komplek perumahan semisal rumah KPR, ada baiknya untuk membangun pagar tidak terlalu tinggi agar dapat berinteraksi dengan tetangga.
Sebagai saran, untuk Anda yang tinggal di lingkungan klaster, Anda bisa menggunakan pagar dengan ketinggian 0,9 – 1,2 meter atau hanya setinggi pinggang orang dewasa.
Selain soal ketinggian, untuk ketebalan tembok pagar juga perlu diperhatikan. Untuk meminimalisasi suara, sebaiknya pagar rumah dibuat dengan ketebalan minimal 10 cm dan agar kokoh dan tidak mudah rubuh.
Agar lebih menarik, selain agar utama berupa tembok Anda bisa mengkombinasikan dengan bahan lain seperti pagar yang terbuat dari bahan stainless steel agar tampilan pagar rumah jadi makin elegan.
Demikian informasi dari redaksi mengenai ukuran dna tinggi pagar rumah yang ideal yang disarankan oleh ahli konstruksi, arsitek dna juga pakar properti.
Semoga informasi yang redaksi sajikan pada artikel ini bermanfaat untuk Anda, terutama jika saat ini sedang berencana untuk membangun pagar untuk hunian Anda.